KEGELAPAN malam menyelimuti hamparan pasir putih di sepanjang pantai Pulau Pamalikan, salah satu pulau sampingan pada Kecamatan Pulau Sembilan, Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan. Di bawah cahaya mega bintang serta bulan sabit, keindahan pantai cuma samar-samar tampak. Sabtu (23/5/2015) malam itu, satu demi satu penyu naik menuju pantai berpasir lembut untuk bertelur.
Pada kegelapan serta keheningan malam, ketika jarum jam memperlihatkan pukul 20.30 Wita, terdengar suara gemercik dalam pantai.
”Sssstttt... Telah ada penyu yang naik,” tutur Rata (40), nelayan Desa Teluk Sungai, Pulau Matasirih, yang mengantar rombongan group survei penyu ke Pulau Pamalikan.
Mendengar itu, anggota rombongan girang. Namun, Merata meminta semuanya sangat santai supaya bukan mengusik penyu yang terupdate naik. ”Kita jangan bergerak dulu karena penyu tersebut selalu mencintai tempat demi bertelur. Biarkan ia mencetak sarangnya. Sehabis itu, terbaru anda dekati,” tuturnya berpesan. Seluruh mengikuti arahan sosok pemandu.
Seusai hampir satu jam menunggu, Adil mengajak berbagai orang melacak jejak penyu yang naik menuju pantai. Dengan mengikuti jejak, keberadaan penyu tersebut dijangkau. Secara samar-samar terlihat seekor penyu hijau (Chelonia mydas) menggali lubang di pasir. Rupanya ia sedang membuat sarang. Lokasi sarang agak tersembunyi, dalam bawah tumbuhan pandan laut.
Pada kegelapan serta keheningan malam, ketika jarum jam memperlihatkan pukul 20.30 Wita, terdengar suara gemercik dalam pantai.
”Sssstttt... Telah ada penyu yang naik,” tutur Rata (40), nelayan Desa Teluk Sungai, Pulau Matasirih, yang mengantar rombongan group survei penyu ke Pulau Pamalikan.
Mendengar itu, anggota rombongan girang. Namun, Merata meminta semuanya sangat santai supaya bukan mengusik penyu yang terupdate naik. ”Kita jangan bergerak dulu karena penyu tersebut selalu mencintai tempat demi bertelur. Biarkan ia mencetak sarangnya. Sehabis itu, terbaru anda dekati,” tuturnya berpesan. Seluruh mengikuti arahan sosok pemandu.
Seusai hampir satu jam menunggu, Adil mengajak berbagai orang melacak jejak penyu yang naik menuju pantai. Dengan mengikuti jejak, keberadaan penyu tersebut dijangkau. Secara samar-samar terlihat seekor penyu hijau (Chelonia mydas) menggali lubang di pasir. Rupanya ia sedang membuat sarang. Lokasi sarang agak tersembunyi, dalam bawah tumbuhan pandan laut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar